CEO Media Tabloid FBI ” cetak & online ” Tolak Keras Pelemahan Kejaksaan Agung
Sumedang MCFBI. www.mediacyberfokusberitaindonesia.com – CEO Media Tabloid Fokus Berita Indonesia ( FBI )” cetak & online ” H.N Mujianto menyampaikan pada awak media tabloid FBI dan jajaran pada hari senin ( 17/3/2025 ) bahwa dirinya menolak keras pelemahahan kejaksaan yang saat ini sedang terjadi, ” Pelemahan itu sedang terjadi sekarang dengan adanya serangan melalui pemberitaan yang menyudutkan, pembunuhan karakter Insan Adhiyaksa bahkan pelaporan dan adu domba antar penegak hukum”, katanya.
Polanya hampir sama yang saya lihat, yaitu manakala Kejagung mengungkap kasus kasus kelas kakap kemudian muncul serangam bermacam macam, seperti isu isu yang sudah usang diangkat dan dimainkan kembali secara terorganisaai dengan tujuan untuk pelemahan Kejaksaan.
Saya sepakat dengan perkataan pengamat hukum
Masriadi Pasaribu, dalam keterangannya, Sabtu 15 Maret 2025.
Bahwa dalam pengamatan Masri, setelah Kejagung mengungkap kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah, serangan terhadap pejabat Kejaksaan di media sosial begitu masif.
Isu-isu miring berupa fitnah terhadap petinggi Kejaksaan kembali muncul. Termasuk adanya pelaporan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus), Febrie Adriansyah, ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
“Tindakan melaporkan suatu dugaan tindak pidana adalah hak yang dilindungi Undang-undang, dan pasti saya bela hak itu. Tetapi publik juga berhak bertanya, mengapa laporannya muncul di tengah bergulirnya kasus besar yang ditangani Kejagung,” ujar Masriadi.
Menurut H.N Mujianto, sebagai mana kita ketahui bersama bahwa tugas pokok Kejaksaan Republik Indonesia (RI) adalah melaksanakan kekuasaan negara di bidang penuntutan. Kejaksaan juga memiliki tugas dan wewenang di bidang perdata, tata usaha negara, dan ketertiban dan ketentraman umum.
Tugas dan wewenang di bidang pidana Melakukan penuntutan, Melaksanakan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap, Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan putusan pidana bersyarat, Melakukan penyidikan terhadap tindak pidana tertentu, Melengkapi berkas perkara tertentu.
Saya dari Media Tabloid FBI akan mengawal terus Intitusi Kejaksaan dari mulai tingakt pusat samapai ketingkat bawah yakni kejaksaan Negeri, karena sebagai orang pergerakan masih menaruh kepercayaan dibanding Intitusi lain, dalam arti bukan melemahkan yang lainya.
Pokoknya maju terus pantang mundur, Kami keluarga besar Media FBI akan selalu mendukung langkah nyata dalam mengungkap seluruh kasus yang merugikan Negara dan merugikan Masyarakat Indonesia, jangan takut dengan hanya segelintir mafia dan koruptor, bila perlu kami akan menurunkan aksi masa untuk mendukung Kejagung dan ini bukti serius kami untuk memberantas praktek praktek kotor yang menguntungkan diri pribadi dan segelintir golonganya, pungkasnya.
( Oesep Sarwat )
