Pendataan Aset di PBR Puskopad Gunungmanik, Sumedang: Kolaborasi Lintas Instansi
Sumedang MCFBI. www.mediacyberfokusberitaindonesia.com – Kamis, 17/4/2025 Pihak aset atas nama Mohamad Rahmat Surya melaksanakan kegiatan pendataan di kawasan PBR Puskopad, Desa Gunungmanik, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang. Kegiatan ini turut melibatkan berbagai instansi terkait guna meninjau dan mencatat kondisi serta fasilitas yang ada di kawasan tersebut.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Tatang Sunarya selaku Analis Perumahan dari Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim), serta Budi dari bagian Fungsional Teknis Tata Bangunan dan Perumahan. Dari pihak pemerintahan desa, Edi selaku Kepala Dusun 2 serta Maming selaku Ketua RW 04 Puskopad, ikut mendampingi proses pendataan.
Pantauan dari media Tabloid FBI menyebutkan bahwa kegiatan pendataan menyasar berbagai fasilitas umum yang ada di lingkungan Puskopad. Di antaranya mencakup kondisi jalan, penataan tata ruang fasilitas umum, pengelolaan sampah oleh KSM Mitra Sehati, serta area tanah pemakaman.
Dalam kesempatan tersebut, Mohamad Rahmat Surya menjelaskan bahwa tujuan dilaksanakannya pendataan ini adalah untuk melakukan validasi dan verifikasi aset-aset yang ada di kawasan PBR Puskopad.
“Pendataan ini bertujuan untuk memastikan kejelasan status aset, melakukan identifikasi kondisi fisik, serta mempersiapkan langkah-langkah perencanaan pengelolaan aset ke depan agar dapat lebih memberikan manfaat bagi masyarakat,” jelasnya.
Pendataan ini diharapkan menjadi langkah awal dalam rangka perencanaan tata kelola aset yang lebih baik serta peningkatan infrastruktur dan pelayanan masyarakat di wilayah tersebut.
Dalam kesempatan yang sama, Tatang Sunarya selaku Analis Perumahan dari Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kabupaten Sumedang juga memberikan penjelasan terkait keterlibatan pihaknya dalam kegiatan pendataan tersebut.
Kami dari Perkim hadir untuk mendampingi proses pendataan ini sebagai bagian dari upaya sinkronisasi data aset permukiman dengan perencanaan kawasan. Dengan adanya data yang akurat, kami dapat memetakan kebutuhan pengembangan dan penataan kawasan secara lebih tepat sasaran,” ujar Tatang.
Ia juga menambahkan bahwa pendataan ini menjadi bagian dari proses yang lebih besar dalam rangka perbaikan tata ruang, termasuk penanganan kawasan permukiman yang belum tertata optimal.
Fasilitas umum seperti jalan, area pengelolaan sampah, dan lahan pemakaman harus terdata secara jelas agar pengelolaannya dapat dilakukan secara berkelanjutan,” tambahnya.
Sementara itu, Budi dari bagian Fungsional Teknis Tata Bangunan dan Perumahan menyampaikan pentingnya peninjauan langsung ke lapangan untuk mengetahui kondisi fisik bangunan dan infrastruktur yang ada.
“Kehadiran kami di lapangan bertujuan untuk melakukan pengecekan langsung terhadap sarana dan prasarana, khususnya yang berkaitan dengan teknis bangunan dan kelayakannya. Data ini sangat dibutuhkan untuk menilai apakah fasilitas umum yang ada sudah memenuhi standar atau perlu dilakukan peningkatan,” ujar Budi.
Ia menekankan bahwa penataan kawasan tidak hanya soal administrasi aset, tetapi juga menyangkut aspek keselamatan, kenyamanan, dan fungsionalitas bangunan serta lingkungan sekitar.
Terkait kehadiran dari pihak aset dan tim dari Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, Maming selaku Ketua RW 04 Puskopad menyampaikan tanggapannya saat diwawancarai oleh jurnalis Tabloid FBI.
Kami sebagai warga sangat menyambut baik kegiatan pendataan ini. Sudah lama fasilitas-fasilitas di lingkungan kami butuh perhatian, mulai dari jalan, pengelolaan sampah, hingga area pemakaman. Harapannya setelah pendataan ini, ada tindak lanjut nyata dari pemerintah,” ungkap Maming.
Ia juga berharap kolaborasi antara pemerintah desa, dinas terkait, dan warga dapat terus terjalin agar perbaikan fasilitas umum bisa terealisasi secara bertahap dan berkelanjutan. ( N.Mujianto )
