CEO MEDIA TABLOID FBI : 17 Tahun Nahkodai Media FBI , Jurnalis Harus Kompeten Dan Mengedukasi Publik

H. Nono Mujianto: 17 Tahun Nahkodai Media FBI, Jurnalis Harus Kompeten dan Mengedukasi Publik

Sumedang MCFBI. www.mediacyber – Fokus Berita Indonesia.com – 
H. Nono Mujianto, Pendiri sekaligus CEO Media Tabloid Fokus Berita Indonesia (FBI), merupakan sosok yang telah membaktikan diri di dunia jurnalistik selama lebih dari satu setengah dekade. Sejak mendirikan media FBI pada 1 Juli 2008, ia konsisten menjaga komitmen menyajikan berita yang aktual, akurat, dan terpercaya untuk kepentingan publik.

Selama 17 tahun menakhodai media FBI baik versi cetak maupun online, H. Nono terus menanamkan nilai-nilai jurnalistik profesional kepada tim redaksi dan mitra jurnalis di lapangan.

“Media bukan hanya penyampai informasi, tetapi juga sebagai pilar keempat demokrasi yang bertugas mencerdaskan bangsa serta mengawal kebijakan publik,” tegasnya.

Sebagai bentuk keseriusan dalam menjalankan profesi, H. Nono mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) pada tahun 2019, yang diselenggarakan oleh PWI Kota Bandung bekerja sama dengan Dewan Pers, bertempat di Hotel Luxitrans, Jalan Gatot Subroto, Bandung, selama dua hari. Dalam UKW tersebut, ia dinyatakan kompeten dan makin mantap menekuni dunia jurnalistik dengan profesionalisme tinggi.

Dirinya juga mengingatkan agar setiap insan pers bekerja sesuai dengan Kode Etik Jurnalistik dan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers, agar tetap menjadi kontrol sosial yang bermartabat dan dipercaya masyarakat.

H. Nono mengajak para pemangku kebijakan pemerintah untuk tidak alergi terhadap kehadiran jurnalis di lapangan.

“Jangan takut pada wartawan yang bekerja dengan kode etik dan aturan hukum. Namun, juga harus selektif terhadap siapa yang datang membawa nama media. Dalam setiap keberhasilan pejabat publik, pasti ada peran jurnalis yang mengabarkan kepada masyarakat,” ujarnya.

Ia menutup dengan pesan motivasi kepada jurnalis muda agar tetap belajar, menjaga etika, dan membangun kredibilitas dalam setiap karya tulisnya.

“Jurnalis sejati adalah mereka yang menulis dengan hati dan berpihak pada kebenaran, bukan pada kepentingan,” pungkasnya. ( N.Mujianto )

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *